Pemain depan Inggris, Will Stuart, tengah menghadapi perjalanan pemulihan yang panjang setelah mengalami cedera robek tendon Achilles saat membela Bath melawan Munster di Liga Champions, Sabtu malam. Cedera ini memaksa Stuart ditarik keluar di awal babak kedua, dan kondisi ini membuat pelatih Bath, Johan van Graan, menyatakan kekhawatirannya mengenai dampak cedera tersebut bagi karier pemain berpengalaman ini.
Cedera tendon Achilles dikenal sebagai salah satu cedera paling serius bagi atlet, terutama bagi pemain rugby yang mengandalkan kekuatan kaki dan stabilitas tubuh. Van Graan menekankan bahwa setiap cedera bersifat unik, tetapi untuk posisi prop, beban yang diterima kaki sangat besar. Dengan ini pemulihan akan membutuhkan waktu dan kesabaran ekstra.
Stuart kini harus fokus pada operasi dan rehabilitasi intensif dalam beberapa minggu ke depan. Proses ini kemungkinan akan membuatnya absen hingga akhir musim 2025-26, termasuk Six Nations, di mana perannya seharusnya sangat penting bagi tim nasional Inggris.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Karier Cemerlang Stuart yang Terhenti Sementara
Will Stuart memiliki 53 penampilan untuk timnas Inggris dan juga tampil untuk British & Irish Lions dalam tur musim panas mereka ke Australia. Sebagai salah satu prop sisi kanan paling berpengalaman, Stuart dikenal karena kekuatan fisiknya dan kontribusi strategisnya di lini depan.
Di Bath, Stuart juga menjadi pemain kunci dalam meraih treble musim lalu. Ia menegaskan statusnya sebagai salah satu pemain depan paling berpengaruh di liga. Cedera ini jelas menjadi pukulan bagi tim, mengingat kontribusi besar yang biasanya diberikan Stuart dalam setiap pertandingan.
Van Graan menekankan bahwa meskipun cedera serius seperti ini bukan hal yang menyenangkan. Namun, Stuart memiliki dukungan penuh dari staf tim, rekan-rekan, dan keluarganya, yang akan membantunya melalui proses pemulihan.
Baca Juga: Henry Arundell Kembali Dipanggil Timnas Inggris Usai Bersinar di Top 14
Dampak Cedera bagi Inggris dan Bath
Absennya Stuart akan meninggalkan kekosongan besar di lini depan Inggris dan Bath. Keahliannya dalam scrum, kemampuan menahan tekanan lawan, dan pengalaman bertanding internasional sulit digantikan dalam waktu singkat.
Meski begitu, Van Graan menyatakan optimisme terhadap perjalanan pemulihan Stuart, dengan keyakinan bahwa dukungan tim dan profesional medis akan membantu pemain tersebut kembali ke performa terbaiknya. Cedera ini menjadi pengingat betapa kerasnya tuntutan fisik dalam rugby modern, khususnya bagi pemain di posisi prop.
Harapan Pemulihan dan Masa Depan Stuart
Proses rehabilitasi tendon Achilles biasanya memakan waktu berbulan-bulan, termasuk latihan fisik, terapi intensif, dan pemulihan kekuatan otot. Stuart diharapkan dapat kembali bertanding secara penuh setelah menjalani prosedur medis dan mengikuti program rehabilitasi yang ketat.
Meskipun absennya akan terasa bagi Bath dan Inggris, pengalaman dan dedikasi Stuart diyakini akan membantunya kembali lebih kuat. Tim Bath berkomitmen mendukungnya setiap langkah, memastikan bahwa perjalanan pemulihan tidak hanya fokus pada fisik, tetapi juga mental.
Cedera ini memang menjadi tantangan besar, tetapi dengan determinasi dan dukungan yang tepat. Stuart memiliki peluang untuk kembali bersinar di lini depan dan melanjutkan kontribusinya bagi Inggris dan Bath di masa depan. Simak terus pembahasan olahraga terupdate lainnya hanya di sportinghave.com.