Timnas Voli Indonesia berhasil kalahkan Vietnam dengan skor 3-2 (25-18, 23-25, 25-21, 22-25, 15-8) dalam SEA V League 2025 leg pertama di Candon City Arena, Minggu (13/7). Hasil ini menjadi modal berharga bagi Indonesia untuk terus memperbaiki posisinya dalam ranking dunia FIVB. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai volly menarik hari ini yang telah dirangkum oleh SPORT INGHAVE.
Berdasarkan data Volley Ball World, kemenangan tersebut memberikan tambahan 4,06 poin bagi Indonesia, sehingga peringkat Tim Merah Putih naik dua tingkat dari posisi 62 ke 60. Sementara itu, Vietnam kehilangan 4,06 poin tetapi tetap bertahan di peringkat 61.
Kemenangan ini semakin mengukuhkan performa tim setelah sebelumnya mengalahkan Kamboja dalam pertandingan kedua SEA V League 2025. Dengan hasil tersebut, Indonesia menunjukkan perkembangan signifikan dalam persaingan voli Asia Tenggara.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Peringkat Indonesia di Kawasan ASEAN
Di level Asia Tenggara, Indonesia kini menempati posisi kedua di bawah Thailand yang berada di peringkat 58 dunia dengan 59,06 poin. Vietnam menyusul di posisi ketiga, sementara Filipina dan Kamboja masing-masing berada di peringkat 70 dan 72.
Pencapaian ini membuktikan bahwa Timnas Voli Indonesia semakin kompetitif di kawasan ASEAN. Jika berhasil mempertahankan konsistensi, bukan tidak mungkin Indonesia akan mengejar ketertinggalan dari Thailand sebagai pemuncak klasemen regional.
Pelatih tim, Jiang Jie, menyatakan bahwa kemenangan atas Vietnam adalah buah dari kerja keras dan persiapan matang. “Kami terus berusaha meningkatkan kualitas permainan untuk bisa bersaing di level yang lebih tinggi,” ujarnya.
Baca Juga: Miguel Angel Jimenez Juara Keempat di Firestone dengan Kemenangan Dramatis
Peluang Perbaiki Peringkat di Laga Terakhir
Timnas Voli Indonesia berpeluang memperbaiki peringkatnya lagi jika berhasil mengalahkan Filipina dalam pertandingan terakhir SEA V League 2025 leg pertama. Kemenangan tersebut tidak hanya akan menambah poin ranking, tetapi juga membuka peluang juara leg pertama.
Untuk menjadi juara, Indonesia harus menang dengan skor 3-0 atau 3-1, sementara Thailand harus gagal menang melawan Kamboja. Situasi ini membuat laga melawan Filipina menjadi penentu bagi ambisi Tim Merah Putih.
Para pemain, termasuk kapten tim Dio Zulfikri, menyatakan kesiapan mereka. “Kami akan bermain maksimal dan fokus meraih kemenangan untuk menghadirkan kebanggaan bagi fans voli Indonesia,” tegas Dio.
Target Jangka Panjang Timnas Voli
Kenaikan peringkat ini menjadi momentum penting bagi Timnas Voli Indonesia untuk menetapkan target jangka panjang, termasuk lolos ke turnamen besar seperti AVC Cup dan Kejuaraan Asia. Pembinaan pemain muda dan peningkatan kualitas liga domestik juga menjadi fasan utama.
Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) berkomitmen mendukung tim dengan program pelatihan intensif dan pemantauan perkembangan pemain. “Kami akan terus berupaya agar voli Indonesia semakin kompetitif di kancah internasional,” kata Ketua PBVSI, Imam Sudjarwo.
Dengan semangat baru dan konsistensi performa, Indonesia berpotensi menjadi kekuatan baru voli Asia Tenggara. Dukungan penuh dari fans dan stakeholders olahraga voli diharapkan dapat memacu tim untuk meraih prestasi lebih gemilang. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita olahraga terupdate lainnya hanya dengan klik sportinghave.com.